kambing2 togel

    Release time:2024-10-07 22:10:59    source:toto jitu cambodia   

kambing2 togel,buku mimpi durian,kambing2 togelJakarta, CNN Indonesia--

Berbagai demonstrasi pecah di sejumlah negara Arab usai pemimpin biro politik Hamas,Ismail Haniyeh, tewas dirudal di Iranpada Rabu (31/7) dini hari.

Haniyeh tewas bersama pengawalnya karena dirudal saat berada di kediaman veteran perang di Teheran utara pada Rabu pukul 02.00 dini hari.

Lihat Juga :
Khamenei Perintah Iran Serang Langsung Israel Balas Kematian Bos Hamas

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di Amman, Yordania, warga berbondong-bondong turun ke jalan sambil membawa poster Haniyeh dan mengibarkan bendera Palestina. Mereka berunjuk rasa di dekat Kedutaan Besar Israel di Amman.

Di Baghdad, Irak, sekumpulan orang juga menggelar demonstrasi yang mengutuk keras pembunuhan Haniyeh. Sambil mengenakan kaffiyeh Palestina dan mengibarkan bendera Palestina, warga Irak mengecam sekeras-kerasnya serangan tersebut.

Di Tyre, Lebanon, sejumlah besar masyarakat juga melakukan longmars sambil membawa poster besar Haniyeh.

Warga Tepi Barat Palestina juga keluar ke jalan-jalan untuk memprotes kematian Haniyeh.

Di Teheran, Iran, selaku lokasi serangan terhadap Haniyeh, sekumpulan warga juga mengibarkan bendera Palestina dan membawa pigura Haniyeh. Mereka memprotes keras pembunuhan Haniyeh.

Lihat Juga :
Sesumbar Jenderal Israel Usai Bos Hamas dan Komandan Hizbullah Tewas

Selain di negara Arab, protes serupa juga terjadi di Istanbul, Turki. Ribuan orang berkumpul di jalan-jalan ibu kota untuk mengutuk Israel. Hamas menuding Israel sebagai dalang pembunuhan Haniyeh.

Ismail Haniyeh merupakan kepala biro politik Hamas sejak 2017, menggantikan Khaled Mashal. Haniyeh merupakan tokoh terkenal, terutama usai menjabat Perdana Menteri Palestina pada 2006, menyusul kemenangan telak Hamas pada pemilu parlemen.

Haniyeh tinggal di pengasingan dan berpindah antara Turki dan Qatar. Dia bergabung dengan Hamas pada tahun 1987, saat peristiwa Intifada Pertama.

Selama agresi Israel ke Palestina, keluarga Haniyeh turut jadi sasaran serangan. Pada April lalu, tiga anak dan empat cucu Haniyeh tewas dibunuh Israel.

Lihat Juga :
Rapat Darurat DK PBB Kompak Kutuk Pembunuhan Bos Hamas, AS Bela Israel

Pemerintah Iran telah bersumpah bakal membalas Israel atas serangan yang diduga dilancarkannya ini. Penyelidikan mengenai insiden ini pun hingga kini masih berlangsung.

Israel sejauh ini enggan berkomentar atas kematian Haniyeh di Iran.

(isa/bac)