lxgroup togel

    Release time:2024-10-08 05:58:51    source:partai togel 167   

lxgroup togel,erek erek 2d 18,lxgroup togelJakarta, CNN Indonesia--

PresidenJoe Biden menyebut sekutu dekat Amerika Serikat, Jepang, "xenofobia" di acara penggalangan dana di Washington, D.C. pada Kamis (2/5).

Pernyataan tersebut disampaikan Biden saat momenoff-cameraatau di luar rekaman wartawan. Saat itu, ia berpendapat bahwa Jepang, bersama dengan India, Rusia dan Tiongkok, akan memiliki kinerja ekonomi yang lebih baik jika negara-negara tersebut lebih banyak menerima imigran.

Lihat Juga :
KILAS INTERNASIONALSkandal Seks Sekutu PM India sampai Sekte Dahn World Gegerkan K-Pop

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip CNN, pernyataan Biden itu diambil dari transkrip resmi Gedung Putih yang dirilis Kamis. Xenophobia artinya sentimen ketidaksukaan atau ketakutan ekstrem terhadap orang asing, adat istiadat, agama, dan lain-lain.

Sementara itu, Juru Bicara Gedung Putih, Karine Jean-Pierre, mengoreksi bahwa Biden tidak bermaksud mengatakan Jepang dan India "xenofobia".

"Dia mengatakan bahwa jika menyangkut siapa kita sebagai sebuah bangsa, kita adalah bangsa imigran, itu ada dalam DNA kita," katanya kepada wartawan di pesawat Air Force One.

Dia menggambarkan hubungan AS-Jepang sebagai hubungan "penting" dan "abadi" yang akan terus berlanjut, terlepas dari komentar Biden. 

Pilihan Redaksi
  • Kenapa Demo Dukung Gaza di Kampus AS Cepat Meluas Bak Tsunami?
  • Daftar Negara yang Ancam dan Sudah Putus Hubungan dengan Israel
  • Turki Setop Semua Perdagangan dengan Israel Imbas Konflik Gaza

Sebelumnya pada hari yang sama, juru bicara Dewan Keamanan Nasional John Kirby mengatakan dia tidak mengetahui adanya komunikasi antara Gedung Putih dan pemerintah Jepang atau India.

"Presiden Biden menghargai kemampuan yang mereka bawa ke seluruh spektrum dalam berbagai masalah, tidak hanya terkait keamanan," kata Kirby.

Biden juga menyebut Jepang, Rusia, dan Tiongkok sebagai "xenofobia" dalam wawancara dengan stasiun radio berbahasa Spanyol pada Maret lalu.

"Orang Jepang, China, mereka xenofobia, mereka tidak menginginkan apa pun - orang Rusia, mereka tidak ingin memiliki orang lain, selain orang Rusia, China, atau Jepang," kata presiden saat itu.

(rds/rds)