batavia kdk com

batavia kdk com,semar jitu 77,batavia kdk com

Jakarta, CNBC Indonesia -Otoritas China menarik kembali atau recall hampir 97.000 unit mobil listrik (electric vehicle/ EV) produksi BYD. Recall itu menyusul adanya kesalahan produksi yang melibatkan  unit kontrol kemudi yang dapat menyebabkan risiko kebakaran.

Recall itu dilakukan untuk BYD Dolphin dan BYD Yuan Plus Evs yang diproduksi di China pada periode November 2022 dan Desember 2023. Demikian Reuters melansir State Administration for Market Regulation (SAMR), dikutip Selasa (1/10/2024).

Lalu apakah BYD Dolphin juga dijual di Indonesia?

Dari dua mobil yang di-recall tersebut, hanya Dolphin line up mobil BYD yang sudah masuk ke Indonesia. Penjualan mobil ini pun terbilang moncer meski baru didistribusikan sejak Juli 2024 lalu.

Kala itu BYD Dolphin berada di posisi peringkat ke-7 mobil listrik terlaris di pasar RI dengan penjualan 207 unit. Mobil ini berada di bawah medium hatchback EV lainnya seperti Wuling Cloud EV yang menjual 550 unit dan MG4 EV yang menjual 332 unit.

Sebulan berselang, Dolphin sudah menggeser posisi dua mobil pesaingnya di kelas medium hatchback EV. Dolphin terjual 416 unit atau naik 2x lipat, sedangkan Wuling Cloud EV terjual 340 unit dan MG4EV terjual 272 unit. Pada bulan Agustus juga Dolphin berada di posisi ke-4 EV terlaris pada Agustus 2024.

Baca: Jepang dan Korea Lewat, Mobil Listrik China Raja Jalanan RI

Sementara itu, di China, Administrasi Negara untuk Regulasi Pasar (SAMR) menjelaskan BYD akan meminta dealer memasang perbaikan fisik pada seluruh mobil yang terdampak, dikutip dari Reuters, Senin (30/9/2024).

Raksasa produsen kendaraan listrik China itu jarang menarik produknya dari pasaran. Sebelumnya perusahaan melakukannya pada mobil hibrida plug-in Tang tahun 2022.

Jumlah mobil yang ditarik lebih sedikit dari dua mobil kali ini. Yakni 52.928 unit yang diproduksi antara 5 April 2021 hingga 18 April 2022, dan berpusat pada yang meluncur bulan April 2021.

BYD menjelaskan kepada SAMR jika ada kerusakan pada baki baterai. Masalah tersebut berdampak pada risiko masuknya air pada kendaraan.

(dce) Saksikan video di bawah ini:

Video: Ada Risiko Kebakaran, BYD Recall 100 Ribu Unit Mobil Listrik

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article BYD Susul Investasi-Bangun Pabrik Rp16 T di RI, Begini Respons Wuling

---