kolam boash

    Release time:2024-10-07 22:06:59    source:okestream pro   

kolam boash,no tentara togel,kolam boashJakarta, CNN Indonesia--

Wakil PresidenMa'ruf Amin memintaBPJS Kesehatan memberikan insentif bagi peserta yang rajin membayar iuran. Hal ini guna mendorong peserta untuk taat dalam membayar iuran.

Pasalnya, ia melihat masih ada masyarakat yang belum melaksanakan kewajiban iurannya.

"Evaluasi sistem pembayaran kewajiban iuran yang telah ada, bisa dalam bentuk program restrukturisasi atau pemberian insentif bagi mereka yang lebih awal melunasi kewajiban iurannya," kata Ma'ruf dalam acara Pemberian Penghargaan Universal Health Coverage (UHC) di Krakatau Grand Ballroom TMII, Jakarta Timur, Kamis (8/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya itu, ia juga ingin BPJS Kesehatan memastikan adanya monitoring dan evaluasi secara berkelanjutan terhadap kualitas pelayanan. Pemerintah pusat, daerah, dan fasilitas kesehatan harus memastikan setiap warga negara dapat mengakses layanan kesehatan tanpa terkendala biaya dan lokasi.

Ma'ruf pun mengapresiasi capaian kepesertaan BPJS Kesehatan saat ini. Berdasarkan data BPJS Kesehatan per 1 Agustus 2024, jumlah peserta JKN-KIS telah mencapai 275 juta jiwa atau lebih dari 98 persen dari total penduduk.

Namun, ia ingin pihak BPJS Kesehatan tak berpuas diri. Menurutnya, jangkauan kepesertaan program jaminan kesehatan nasional (JKN) itu harus diperluas menjadi 100 persen.

Oleh karena itu, perlu adanya pelibatan tokoh masyarakat dan tokoh agama dalam mensosialisasikan manfaat JKN. Ini terutama bagi mereka yang tinggal di daerah terpencil, terluar, dan sulit terjangkau.

"Pemerintah daerah harus mendorong agar setiap penduduk yang berada di wilayahnya terdaftar sebagai peserta aktif dalam program JKN," kata Ma'ruf.

[Gambas:Video CNN]

(mrh/pta)