villa togel link alternatif

    Release time:2024-10-07 19:46:51    source:wahana99 login   

villa togel link alternatif,indofoll.com,villa togel link alternatifJakarta, CNN Indonesia--

Amerika Serikat akan kembali memasukkan kelompok bersenjata Houthi Yaman dalam daftar kelompok teroris global.

Rencana itu mengemuka setelah rangkaian aksi Houthi menyerang kapal-kapal kargo di Laut Merah saat agresi Israel ke Palestina, seperti dikutip dari CNN.

Lihat Juga :
Kenapa Iran dan Turki Amat Memusuhi Kurdi?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Langkah itu diambil karena label tersebut dikhawatirkan AS justru mempersulit pengiriman bantuan kepada rakyat Yaman yang dilanda perang saudara sejak 2014.

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melaporkan saat itu bahwa krisis kemanusiaan di Yaman jadi yang terparah di dunia.

Yaman dilanda kelaparan hingga lebih dari 80 persen penduduknya amat membutuhkan uluran bantuan internasional.

Lihat Juga :
Bebal Ancaman AS, Houthi Serang Terus Kapal Kargo di Laut Merah

Aksi Houthi 'mengganggu' jalur perdagangan dunia di Laut Merah saat ini pun membuat AS dan sekutunya mulai bertindak.

Setelah resmi menyerang basis-basis Houthi di wilayah Yaman melalui resolusi Dewan Keamanan PBB, Washington berencana mengembalikan milisi tersebut dalam daftar teroris global.

Rencana tersebut seiring dengan aksi-aksi Houthi yang semakin intens melakukan serangan dan membajak kapal-kapal komersial di Laut Merah. Milisi itu pun menyebut operasi itu sebagai bagian dari balasan atas agresi militer Israel di Jalur Gaza.

Sejak agresi Israel di Palestina pecah Oktober lalu, Houthi memang menggempur Zionis dan semua yang terkait dengan Israel untuk membantu perjuangan kelompok Hamas.

Lihat Juga :
KILAS INTERNASIONALIran Rudal Irak sampai Kim Jong Un Ancam Rebut Korsel Jika Perang

Hamas dan Houthi sama-sama kelompok milisi yang dibekingi oleh Iran, musuh bebuyutan AS dan Israel.

Agresi Israel di Jalur Gaza, sementara itu, sudah menewaskan lebih dari 24 ribu orang. Jumlah ini melebihi satu persen dari total populasi 2,3 juta warga Gaza sebelum agresi.

(tim/bac)