lapakgaming domino

    Release time:2024-10-07 21:38:07    source:kode redeem domino hari ini   

lapakgaming domino,pttogel indonesia,lapakgaming dominoJakarta, CNN Indonesia--

FKS Group berkolaborasi dengan PTXurya Daya Indonesia dalam memasangpanel surya demi menekan emisi karbon. Instalasi panel surya direncanakan berkapasitas 10 megawatt hingga 2025.

Chief Executive Officer PT Padi Flour Nusantara (FKS Group) Po Indarto Gondo mengatakan langkah ini selaras dengan target pengurangan emisi karbon yang ditetapkan pemerintah yakni sebesar 29 persen atau setara 835 juta ton CO2 pada 2030.

"Komitmen kami terhadap keberlanjutan adalah inti dari operasi kami. Dengan mengintegrasikan tenaga surya ke dalam campuran energi kami, kami tidak hanya mengurangi dampak lingkungan tetapi juga menetapkan standar bagi industri untuk diwujudkan. Inisiatif ini merupakan langkah penting dalam perjalanan kami menuju pencapaian netral karbon," katanya dalam keterangan tertulis, (12/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Agung, empat pilar tersebut adalah keamanan dan ketahanan pangan; pengelolaan lingkungan; lingkungan kerja yang sehat, aman, dan nyaman; dan pengembangan masyarakat.

Pada fase pertama di akhir 2022, FKS Group telah menginstal 2,4 megawatt panel surya di Pabrik Tepung Terigu - Bungasari Flour Mills, Medan. Pemasangan ini menyerap karbon sebanyak 2 juta kg CO2 per tahun.

Fase kedua akan memasang tambahan 3 Megawatt di tujuh area operasi, di antaranya di Balaraja dan Cilegon - Banten, Gunung Putri - Bogor, Sragen - Jawa Tengah, Surabaya dan Mojokerto - Jawa Timur, dan Makassar. Fase kedua ini diharapkan dapat mengurangi lebih banyak lagi karbon yakni 3,4 juta kg CO2 per tahun.

Fase ketiga akan mencakup instalasi 5 Megawatt yang diharapkan akan mengurangi emisi karbon hingga 5.8 juta kg CO2 dan menjadikan total kontribusi FKS Group terhadap pengurangan emisi karbon mencapai 11,2 juta kg CO2 per tahun.

"Kami sangat bangga bermitra dengan FKS Group dalam proyek visioner ini. Bersama-sama, kita membuktikan bahwa penggunaan energi terbarukan tidak hanya layak tetapi juga menguntungkan bagi bisnis yang mencari cara untuk mengurangi biaya operasional dan meningkatkan dampak positif terhadap lingkungan," tutur Managing Director Xurya Daya Indonesia Eka Himawan.

[Gambas:Video CNN]

(fby/pta)