detikbola italia

    Release time:2024-10-08 01:28:13    source:link dingdongtogel   

detikbola italia,erek erek burung gereja 3d,detikbola italiaJakarta, CNN Indonesia--

Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan militer menggelar latihan penggunaan senjata nuklirtaktis di dekat Ukrainapada Senin (6/5).

"Selama latihan tersebut, serangkaian tindakan akan diambil untuk mempraktikkan persiapan dan penggunaan senjata nuklir non-strategis," bunyi pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia.

Lihat Juga :
200 Pengacara Bikin Petisi ke ICC Desak Segera Tangkap Netanyahu Cs

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemhan Rusia memaparkan latihan tersebut akan dilakukan "dalam waktu dekat" dan bertujuan untuk memastikan integritas wilayah Rusia dalam menghadapi "ancaman dari beberapa pejabat negara Barat."

Meski begitu, Moskow tak mengungkap nama-nama pejabat negara Barat yang dimaksud dan ancamannya.

Lihat Juga :
Guinea, Negara Mayoritas Muslim Lawan Timnas di Playoff Olimpiade

Namun, belakangan Rusia terganggu dengan pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang menuturkan negaranya mungkin saja mengirim pasukan ke Ukraina jika invasi Rusia makin berlarut.

Sementara itu, Moskow menegaskan pernyataan Macron itu "sangat berbahaya".

Rusia juga berulang kali menganggap Amerika Serikat Cs telah menggiring dunia di ambang perang nuklir lantaran terus mendukung Ukraina memerangi negaranya.

Negara-negara nuklir secara rutin memeriksa senjata nuklirnya, namun jarang secara terbuka mengaitkan latihan tersebut dengan ancaman yang diterima negara.

Lihat Juga :
RI Minta Diskon Bayar Proyek Bersama Jet Tempur KF-21 ke Korsel

Rusia dan Amerika Serikat sejauh ini merupakan negara dengan kekuatan nuklir terbesar di dunia. Kedua negara rival itu memiliki lebih dari 10.600 dari 12.100 hulu ledak nuklir yang ada di dunia.

China memiliki persenjataan nuklir terbesar ketiga di dunia, diikuti oleh Perancis dan Inggris.

Lihat Juga :
Jaksa Agung Korsel Investigasi Ibu Negara Korsel soal Skandal Tas Dior
(rds/rds)