kunang kunang masuk rumah

    Release time:2024-10-08 05:33:30    source:zyngatogel   

kunang kunang masuk rumah,tim nasional sepak bola guinea-bissau,kunang kunang masuk rumahJakarta, CNN Indonesia--

Iran disebut-sebut memanggil seluruh aliansinya di Timur Tengah untuk membahas serangan balasan terhadap Israel atas kematian pemimpin biro politik Hamas Ismail Haniyeh.

Lima sumber yang ingin anonim mengatakan kepada Reuters bahwa para pejabat Iran akan bertemu perwakilan proksinya dari Lebanon, Irak, Yaman, hingga Palestina pada hari ini Kamis (1/7). Pertemuan itu bakal dihelat di Teheran.

Para sumber menyebut perwakilan Hamas dan Jihad Islam Palestina, serta Houthi Yaman, Hizbullah Lebanon, dan kelompok perlawanan Irak bakal datang dalam pertemuan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seorang sumber Iran lainnya juga mengatakan pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei dan sejumlah pejabat elite Korps Garda Revolusi Iran bakal hadir dalam rapat.

"Bagaimana tanggapan Iran dan kelompok perlawanan saat ini sedang ditinjau. Ini pasti akan terjadi dan rezim Zionis pasti akan menyesalinya," kata Jenderal Mohammad Baqeri, kepala staf angkatan bersenjata Iran, kepada TV pemerintah pada Kamis.

"Seluruh front perlawanan akan membalas dendam atas darah Haniyeh," kata sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran Ali Akbar Ahmadian kepada kantor berita semi-resmi Iran, Mehr News.

Ismail Haniyeh dinyatakan tewas dalam serangan di kediamannya di Teheran pada Rabu (31/7) dini hari. Hamas menuduh Israel dalang di balik serangan ini.

Menurut media Iran, kediaman Haniyeh diserang oleh "proyektil berpemandu udara". Sumber Iran mengatakan kepada media Lebanon pro-Hizbullah al Mayadeen bahwa rudal tersebut ditembakkan dari luar Iran. Otoritas Iran belum mengonfirmasi hal ini.

Haniyeh sendiri sedang menempati salah satu kediaman veteran perang di utara Teheran dalam serangan tersebut.

Lihat Juga :
Khamenei Perintah Iran Serang Langsung Israel Balas Kematian Bos Hamas

Ia berada di Iran untuk menghadiri pelantikan Presiden baru Iran Masoud Pezeshkian pada Selasa (30/7). Ia juga sempat menemui Khamenei pada hari yang sama.

Ismail Haniyeh merupakan kepala biro politik Hamas sejak 2017, menggantikan Khaled Meshaal. Haniyeh merupakan tokoh terkenal, terutama usai menjabat Perdana Menteri Palestina pada 2006, menyusul kemenangan Hamas pada pemilu parlemen.

Haniyeh tinggal di pengasingan dan berpindah antara Turki dan Qatar. Dia bergabung dengan Hamas pada tahun 1987, saat peristiwa Intifada Pertama.

Lihat Juga :
Rapat Darurat DK PBB Kompak Kutuk Pembunuhan Bos Hamas, AS Bela Israel

Selama agresi Israel ke Palestina, keluarga Haniyeh turut jadi sasaran serangan. Pada April lalu, tiga anak dan empat cucu Haniyeh tewas dibunuh Israel.

Pemerintah Iran telah bersumpah bakal membalas Israel atas serangan yang diduga dilancarkannya ini. Penyelidikan mengenai insiden ini pun hingga kini masih berlangsung.

(blq/bac)