erek erek rumah makan

    Release time:2024-10-08 13:59:50    source:sungai 2d togel   

erek erek rumah makan,erek2 95,erek erek rumah makan

SURAKARTA, Jawa Pos Radar Madiun- Genderang perang melawan hoaks selama Pemilu 2024 ditabuh bersama oleh ratusan media massa di Indonesia.

Melalui pelatihan cek fakta bertajuk Melawan Disinformasi dan Misinformasi Jelang Pemilu 2024, jurnalis dari 150 media massa diberi bekal ilmu dan skill agar mampu menangkal hoaks.

Pelatihan ini diberikan Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) bekerja sama dengan Asosiasi Jurnalis Independen (AJI), Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) dan Google News Institute.

Kegiatan ini digelar di Hotel Alana, Colomadu, Karanganyar, mulai Minggu (19/11) hingga Selasa (21/11).

Dalam seri pelatihan di Solo, total ada 35 jurnalis dari Jawa Tengah, Daerah Istimewa Jogjakarta, dan Jawa Timur yang berpartisipasi.

Jurnalis Jawa Pos Radar Madiunturut ambil bagian dalam pelatihan ini guna mempertajam kompetensi dalam memproduksi konten prebunking maupun debunking hoaks. 

Pelatihan seri kelima ini menjadi penutup program pelatihan cek fakta jelang pemilu 2024.

Dalam sambutannya, pengurus AMSI nasional sekaligus penyelia program cek fakta AMSI, Amrie Hakim, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada jurnalis.

Khususnya, dalam memproduksi konten-konten cek fakta yang berkualitas.

Baca Juga: Dian Sastro Keturunan Keluarga Priyayi Madiun, Buyutnya Wedana Uteran-Kakeknya Menlu

"Setelah mengikut training ini peserta bisa menerapkan hasil training dengan memproduksi berita cek fakta yang berkualitas berkaitan dengan Pemilu 2024," kata Amrie.

"Karena jumlah jurnalis yang menguasai cek fakta masih sangat minim, harapannya agar media yang bergabung ke dalam koalisi cek fakta bisa bertambah," sambungnya.

Kegiatan ini telah digelar di lima daerah. Pertama di Jakarta pada 31 Oktober-2 November. Kemudian di Padang pada 7-9 November.

Setelah itu di Makassar dan Denpasar dalam waktu bersamaan, yakni pada 14-16 November. Solo menjadi lokasi pelatihan yang terakhir.